SEHAT DAN LANGSING DENGAN YOGA

VIVAnews - Bobot tubuh dan lingkar pinggang wanita usia 45 ke atas cenderung terus meningkat. Menurut penelitian Fred Hutchinson Cancer Research Centre (FHCRC), latihan yoga dianggap paling efektif untuk mengatasi masalah yang dialami mayoritas wanita yang usia 45-55 tahun itu.

Penelitian melibatkan 15.500 pria dan wanita. Mereka disurvei tentang kegiatan fisiknya, termasuk yoga, serta catatan bobot tubuhnya. Penelitian mengukur dampak dari yoga terhadap perubahan bobot tubuh, terlepas dari diet dan tipe aktivitas fisik lainnya.

Peneliti menemukan, usia antara 45 dan 55, bobot tubuh cenderung naik setengah kilogram tiap tahun. Ini cukup umum karena seiring bertambahnya usia, seseorang tidak membakar kalori secara teratur akibat penurunan energi.

"Pria dan wanita dengan berat badan normal pada usia 45 tahun dan secara teratur berlatih yoga, bobotnya akan berkurang sekitar tiga pon selama jangka waktu 10 tahun dibandingkan orang yang tidak berlatih yoga," kata Alan R. Kristal, salah seorang peneliti.

Latihan yoga dilakukan setidaknya 30 menit, satu kali dalam seminggu selama empat tahun atau lebih. Dari penelitian diketahui, pria dan wanita dengan bobot tubuh berlebih yang rutin yoga mengalami pengurangan berat badan sekitar 5 pon selama 10 tahun. Sedangkan mereka yang tidak berlatih yoga mengalami kenaikan bobot tubuh naik sekitar 14 pon dalam periode yang sama.

Yoga membuat sistem dalam tubuh berjalan lebih seimbang. Gerakan dan teknik pernafasan dalam yoga juga membantu membakar kalori cukup banyak. Orang yang melakukan yoga juga lebih perhatian terhadap kondisi tubuhnya.

"Dalam pengalaman saya, yoga membuat seseorang lebih perhatian soal kondisi tubuh. Jadi, ketika Anda makan lebih sensitif dan cepat kenyang. Membuat makan menjadi tidak berlibihan," kata Kristal.

Baca juga: Sehat dengan Yoga Tanpa Busana & Tetap Seksi Meski Menopause